Waktu Bersama Anak

Beberapa orang memprotes saya karena terlalu lambat merespons ketika dihubungi melalui WhatsApp pada sore atau malam hari. Bahkan ada yang menuduh saya sebenarnya memegang telepon tapi tidak mau membuka WA. Baiklah, saya ceritakan, meskipun saya juga tidak tahu dan tidak begitu penting apakah beliau-beliau membaca cerita saya ini atau tidak, hehe.

Saya berada di sekolah sejak pagi. Jam enam biasanya saya sudah berangkat, dan sampai rumah selepas Asar, sekitar pukul 16.00 kurang sedikit, karena jarak rumah ke sekolah hanya sekitar lima menit. Saat di rumah, saya biasanya lebih fokus menemani anak-anak bermain, tidak memegang telepon. Kalaupun memegang telepon, karena kadang-kadang anak-anak ingin bermain sendiri tanpa mau saya ganggu, saya tetap memfokuskan telinga dan perhatian pada mereka. Sehingga ketika mereka membutuhkan, saya langsung siap siaga. Saya tidak mau seperti beberapa orang tua yang pernah saya lihat, ketika memegang telepon tidak peduli meski anaknya memanggil atau mengajak bicara.

Saya menantikan kehadiran mereka sangat lama, maka saya tidak mau waktu yang singkat bersama mereka di masa kecilnya tersita. Saya menemani mereka bermain apa saja: bersepeda, jalan-jalan sore naik motor, main boneka, masak-masakan, hujan-hujanan, membaca buku, apa pun itu. Sejak bayi, yang memandikan mereka pagi dan sore juga lebih sering saya daripada ibunya. Begitu pula menyuapi ketika mereka makan. Saya juga heran, saat mereka buang air kecil maupun buang air besar, jika di rumah ada saya, mereka tidak mau dibersihkan oleh ibunya. Harus saya: abahnya, hehe.

Mereka senang bersama saya, dan saya pun sangat senang melihat mereka senang. Mereka seperti pengisi daya. Saat "baterai" saya melemah di luar rumah, langsung penuh kembali sesampainya di rumah dan melihat mereka. Saya tidak mau mereka saya kalahkan oleh telepon di tangan.

Saya tidak mau melihat mereka kecewa. Maka jika suatu waktu saya terpaksa menegur atau bahkan marah pada mereka karena suatu hal, saya akan meminta maaf dan memeluk mereka erat.